CONTOH MASALAH KEADILAN DALAM BISNIS YANG TERSELESAIKAN ATAUPUN BELUM TERSELESAIKAN
Disusun untuk memenuhi tugas
Mata Kuliah: Etika Bisnis
Dosen Pengampu: Hj. I.G.A. Aju Nityai Dharmani, SST, SE, MM
Oleh:
Ratna Juwita Permata Nanda - 01218046
KELAS B
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA
2021
CONTOH KASUS 1
1. Kasus Pelanggaran PT. Tirta Fresindo Jaya 2017
Kasus ini cukup heboh mengingat banyak masyarakat sekitar sampai harus bekerjasama dengan pemerintah setempat untuk menghentikan dan mencabut perizinan yang dilakukan oleh perusahaan ini. Hal tersebut membuat pihak perusahaan telah kehilangan citra baiknya selama beberapa saat dan harus menerima konsekuensi atas pelanggaran yang telah mereka lakukan.
Kasus pelanggaran etika bisnis ini bermula pada saat PT. Tirta Fresindo Jaya (Mayora Group) berencana untuk membangun sebuah gudang di daerah Pandeglang dan Serang yang memakan lahan sekitar 32 hektar. Perusahaan telah mendapatkan izin dari dinas setempat untuk melakukan pembangunan gudang tersebut, namun pada praktiknya perusahaan justru menjadikan nya gudang tersebut untuk memproduksi minuman kemasan dengan merk Le-Minerale.
Tentu saja hal tersebut tidak sesuai dengan kesepakatan yang sudah mereka sepakati dengan pihak pemerintah setempat. Masyarakat sekitar pabrik tersebut pun merasa jengkel karena mereka melanggar kontrak dan membawa banyak hal kerugian terhadap kehidupan masyarakat sekitar. Pabrik ini sudah merenggut sumber mata air yang seharusnya digunakan oleh masyarakat sekitar untuk kehidupan mereka dalam kesehariannya.
Selain itu, ditambah lagi limbah yang dihasilkan oleh kegiatan produksi dari pabrik menimbulkan banyak pencemaran di lingkungan sekitar, amarah masyarakat pun semakin tak terbendung. Contoh pelanggaran etika bisnis yang dilakukan oleh PT. Tirta Fresindo Jaya tidak hanya membawa kerugian bagi masyarakat sekitar saja, namun juga memberi dampak yang buruk bagi lingkungan sekitarnya.
Sumber: https://tirto.id/melawan-penyedotan-mata-air-oleh-mayora-group-cl4f
CONTOH KASUS 2
2. Kasus Pelanggaran PT. Ajinomoto Pada Tahun 2000
Contoh pelanggaran etika bisnis selanjutnya yaitu dari PT. Ajinomoto. Perusahaan ini terkenal sebagai produsen terbesar yang memproduksi bumbu penyedap untuk makanan. Akan tetapi, Ajinomoto pernah memiliki sebuah skandal yang cukup membuat citra mereka sedikit buruk di kalangan masyarakat pada tahun 2000 silam.
Kasus pelanggaran etika bisnis ini berawal pada saat ada laporan bahwa Ajinomoto ini menggunakan bahan Bactosoyone untuk membuat bumbu penyedap mereka. BPOM dan LPPOMMUI melaporkan kejadian tersebut dan berharap kepada pemerintah agar dapat menghentikan peredaran produknya dari pasar dikarenakan perusahaan sudah melanggar kode etik keamanan dan konsumsi konsumen.
Beberapa waktu setelah terjadi kejadian tersebut, perusahaan Ajinomoto pun menyatakan permohonan maafnya kepada seluruh publik dan kepada semua pihak yang sudah dirugikan. Ajinomoto berjanji untuk tidak mengulangi kesalahan tersebut dan akan membuat bumbu penyedap sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang sudah ada. Dari pihak BPOM sendiri memberikan saran agar perusahaan dapat menggunakan mameno agar produknya lolos tes kehalalan dari MUI.
Sumber: https://www.liputan6.com/news/read/6307/pengadilan-jalan-terbaik-penyelesaian-kasus-ajinomoto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar